Minggu, 22 Juni 2025 – 19:02 WIB
Jakarta – Pada acara Peaceful Muharam, sekitar 300 bibit pohon dibagikan kepada peserta Syiar Muharam 1447 H. Acara ini berlangsung bersamaan dengan car free day (CFD) pada hari Minggu, 22 Juni 2025, di samping kantor Kementerian Agama, Jalan MH Thamrin, Jakarta.
Dalam acara ini, Menteri Agama yang hadir didampingi oleh Wakil Menteri Agama, Sekretaris Jenderal Kemenag, dan Direktur Jenderal Bimbingan Masyarakat Islam. Pemberian bibit pohon ini diterima oleh perwakilan Ikatan Penyuluh Agama Republik Indonesia (IPARI) dan dimaksudkan sebagai simbol dari upaya penghijauan yang dilakukan di seluruh Indonesia.
Membangun Kesadaran Hijau di Masyarakat
Menariknya, Menag memaparkan bahwa pemberian bibit pohon mencerminkan pentingnya penghijauan. “Di depan kita ada bibit pohon, inilah yang akan menghijaukan Indonesia. Menghijaukan artinya menyegarkan, bukan layu dan kuning,” ungkapnya. Hal ini sejalan dengan tema besar kegiatan Syiar Muharam, yaitu “Damai Bersama Manusia dan Alam”.
Pemberian bibit pohon di acara tersebut menunjukkan keinginan masyarakat untuk terlibat dalam pelestarian lingkungan. Data menunjukkan bahwa penghijauan sangat penting bagi penyerapan karbon dan penciptaan oksigen. Oleh karena itu, kegiatan ini tidak hanya sekadar simbolis, tetapi juga memiliki dampak signifikan bagi lingkungan hidup.
Strategi untuk Kegiatan Ekoteologi yang Lebih Luas
Ke depan, Menag juga mengungkapkan rencana untuk melakukan penilaian gedung-gedung Kemenag, pesantren, dan masjid berdasarkan keindahan, kebersihan, dan penghijauan. Penilaian ini akan dilakukan pada Hari Amal Bhakti Kemenag. “Ini sebagai bentuk nyata penerapan ekoteologi,” tambahnya.
Pentingnya menggabungkan aspek ekoteologi dalam kegiatan keagamaan diperkuat oleh berbagai penelitian yang menunjukkan bahwa hubungan antara manusia dan lingkungan memiliki dampak yang jauh lebih besar terhadap kesejahteraan masyarakat. Dengan melibatkan berbagai elemen, dari penyuluh agama hingga masyarakat umum, acara ini memastikan semua pihak dapat berkontribusi dalam memajukan tujuan bersama.
Kegiatan CFD Syiar Muharam ini dihadiri oleh 1.500 peserta yang berasal dari berbagai elemen masyarakat, termasuk penyuluh agama dan warga umum. Kegiatan ini menjadi titik awal rangkaian acara Peaceful Muharam yang berlangsung selama tiga pekan ke depan, yang mencakup berbagai kegiatan sosial dan akulturatif. Dalam acara ini, para peserta tidak hanya diajak untuk berolahraga tetapi juga berkontribusi dalam penghijauan lingkungan.
Acara ini merupakan langkah kecil tetapi berarti dalam memperkuat kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga lingkungan. Peserta diharapkan dapat menjadi duta untuk terus mengedukasi komunitas mereka tentang upaya penghijauan dan kepedulian terhadap alam.