Selasa, 24 Juni 2025 – 12:02 WIB
Jakarta, TransJabodetabek – TransJabodetabek akan menambah rute baru operasionalnya untuk melayani penumpang di daerah penyangga yang beraktivitas di Jakarta.
Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta, Syafrin Liputo, mengungkapkan bahwa rute baru yang direncanakan adalah rute dari Terminal Bekasi menuju kawasan Dukuh Atas.
“Dalam waktu dekat, rute baru untuk layanan Transjabodetabek dari Terminal Bekasi ke Dukuh Atas via Tol Becakayu akan diluncurkan,” ujar Syafrin pada Selasa, 24 Juni 2025.
Pentingnya Penambahan Rute untuk Mobilitas Warga
Pembukaan rute baru ini bukan hanya sekedar peningkatan layanan, tetapi juga sebuah langkah strategis untuk meningkatkan mobilitas warga. Dalam kondisi lalu lintas yang semakin padat, adanya pilihan transportasi yang lebih banyak menjadi sangat penting.
Menurut data terbaru, sekitar 60% warga Jakarta mengandalkan transportasi umum dalam aktivitas keseharian mereka. Hal ini menunjukkan bahwa kebutuhan akan rentang rute yang lebih luas semakin mendesak. Penambahan rute ke berbagai sudut kota diharapkan dapat mengurangi beban pada rute-rute yang sudah ada.
Dampak Positif terhadap Pemudahan Akses dan Efisiensi Transportasi
Selanjutnya, rute baru lainnya yang akan diluncurkan adalah di dalam kota, seperti rute dari kawasan Ancol, Jakarta Utara menuju Blok M, Jakarta Selatan. Penambahan rute ini diharapkan dapat mempermudah akses bagi warga, mengurangi kebutuhan untuk melakukan transit yang merepotkan.
Oleh karena itu, banyak warga berharap rute ini akan mengurangi waktu perjalanan dan meningkatkan efisiensi. “Sistem transportasi publik yang baik bisa mendorong pertumbuhan ekonomi daerah, dengan memudahkan akses ke berbagai lokasi strategis,” kata Syafrin. Tak hanya itu, penambahan rute di bawah pengawasan pemerintah diharapkan dapat meningkatkan jumlah penumpang yang menggunakan layanan ini.
Syafrin menambahkan bahwa masyarakat sudah menunjukkan antusiasme yang tinggi terhadap peluncuran rute-rute baru ini. Data evaluasi terbaru menunjukkan peningkatan jumlah penumpang setiap harinya, baik di rute PIK 2-Blok M, Bogor-Blok M, dan Vida Bekasi-Cawang.
“Hasil evaluasi kami menunjukkan peningkatan signifikan di seluruh rute, hal ini membuktikan animo masyarakat yang besar untuk menggunakan layanan transportasi umum,” ungkap Syafrin.
Dengan perkembangan ini, diharapkan bahwa pergerakan warga dapat dilakukan secara lebih langsung dan praktis, tanpa perlu transit ke berbagai titik yang seringkali memperpanjang waktu perjalanan. Ini adalah langkah signifikan menuju penyempurnaan sistem transportasi di Jakarta.